Kompetensi SDM

Panduan Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis 1

Pernahkah Anda menyesali kekeliruan dalam keputusan yang pernah Anda buat? Sebuah keputusan yang salah, yang tidak melibatkan orang lain, mungkin tidak memengaruhi kehidupan individu dalam skala besar. Tapi bayangkan hal yang sama dalam kasus kejahatan. Keputusan atau penilaian yang salah dari pengadilan bisa melepaskan pelaku sebenarnya dan menghukum yang tidak bersalah. Oleh karena itu, penyelidikan yang tepat perlu dilakukan dengan mengajukan berbagai pertanyaan kepada banyak pihak.

Sama halnya jika Anda mengambil langkah atau keputusan yang salah dalam bisnis, hal itu bisa menyebabkan kerugian besar. Besarnya kerugian akan bergantung pada ukuran organisasi dan konteks situasi dari keputusan yang salah itu.

Untuk menghindari masalah semacam ini, orang-orang mulai mengadopsi teknik yang biasanya disebut Pemikiran Kritis. Pemikiran kritis adalah sebuah keterampilan, atau juga bisa disebut sebagai proses berpikir yang membantu dalam menyelesaikan masalah.

Apa itu pemikiran kritis?

Pemikiran kritis adalah usaha pengujian fakta yang bertujuan membentuk suatu penilaian. Pemikiran kritis adalah keterampilan yang akan membantu Anda berpikir terbuka dan logis tentang apa yang harus dilakukan atau diterima. Ini melibatkan banyak pertanyaan, dan mencari jawaban-jawaban atas pertanyaan-pertanyaan tersebut yang pada akhirnya akan memberikan hasil.

Pemikiran kritis bukan berarti mengumpulkan informasi dengan bertanya-tanya. Seseorang dengan pengetahuan yang baik tidak selalu menjadi ahli dalam pemikiran kritis. Seorang pemikir kritis dapat menyimpulkan hasil dari apa yang ia ketahui dan dapat menggunakan data untuk memecahkan masalah serta mengeksplorasi sumber-sumber informasi yang sesuai untuk memahami segala sesuatu.

Beberapa orang menganggap bahwa berargumen dan berpikir kritis itu sama. Pemikiran kritis membantu kita mendapatkan pengetahuan, meningkatkan sistem analisis kita, dan memperkuat diskusi. Ada beberapa orang yang berpikir bahwa pemikiran kritis menghentikan kreativitas karena memerlukan aturan logika dan rasionalitas, tetapi ini adalah kesalahan. Pemikiran kritis adalah bagian penting dari kreativitas karena kita memerlukan pemikiran kritis untuk mengevaluasi dan mengembangkan ide-ide kreatif kita.

Mengapa pemikiran kritis penting?

Pemikiran kritis memiliki beberapa kualitas unik yang membuatnya begitu penting. Berikut adalah beberapa yang perlu kita ketahui:

Berpikir kritis adalah keterampilan berpikir yang bersifat umum. Lingkup cara berpikir ini tidak terbatas pada bidang tertentu. Anda dapat menerapkan pemikiran ini dalam pendidikan, penelitian, keuangan, dll. Pada dasarnya, memiliki kemampuan dan informasi untuk berpikir dengan baik dan menyelesaikan masalah sudah cukup untuk membangun pemikiran kritis.

Memperbaiki proses pengambilan keputusan. Mengimplementasikannya membantu Anda menentukan keputusan yang memerlukan banyak pemikiran. Ini sangat membantu dalam mengambil keputusan besar yang dapat mengubah hidup, seperti menentukan pilihan antara melakukan atau tidak melakukan perpindahan karier.

Meningkatkan Kemampuan Bahasa dan Presentasi. Berpikir dengan jelas dan sistematis dapat mengubah cara Anda mengkomunikasikan ide-ide Anda. Ini juga meningkatkan kemampuan pemahaman dalam menganalisis struktur logis di sebuah dokumen.

Mendorong Kreativitas. Memiliki ide-ide baru saja tidak cukup untuk menciptakan solusi kreatif baru untuk memecahkan masalah. Pemikiran kritis memainkan peran penting dalam mengevaluasi ide-ide baru, memilih yang terbaik, dan memodifikasinya jika perlu.

Penting untuk Refleksi Diri. Untuk menjalani kehidupan yang terbaik dan membuat keputusan yang sesuai, kita perlu membangun pondasi dan menampilkan nilai maupun keputusan yang kita yakini. Untuk ini metode berpikir kritis sangat bermanfaat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *