Manajemen Kinerja

Daftar Hal yang Tidak Perlu Dilakukan

Lingkungan bisnis menjadi semakin berat, jam kerja semakin lama, kita semakin antisosial karena anggota tim bisa berada di tempat yang jauh, lingkungan kerja menjadi lebih kompleks seiring kemajuan teknologi dan model bisnis, kita diberi fasilitas ponsel agar dapat dihubungi kapan saja, dan bahkan email dikirimkan kepada kita 24 jam per hari.

Jika dari hari ke hari Anda merasa hanya berjalan-jalan di kantor, menghadiri rapat yang sama berulang kali, dan menghabiskan seluruh waktu luang untuk membalas email, sehingga di penghujung hari seolah-olah Anda merasa tidak membuat kemajuan nyata pada tugas yang sedang Anda tangani, maka mungkin sudah saatnya Anda mulai menggunakan daftar hal yang tidak perlu dilakukan.

Daftar Tugas merupakan sesuatu yang umum digunakan banyak orang, dari manajer proyek hingga ibu rumah tangga dan CEO; jadi ide daftar hal yang tidak perlu dilakukan harusnya langsung bisa dimengerti, bahkan jika ini belum terpikirkan sebelumnya. Tujuan dari daftar ini sangat sederhana, yaitu untuk membantu Anda menghilangkan item dari kehidupan kerja yang menghabiskan waktu tetapi tidak memberikan nilai yang sesuai. Tentu saja, daftar ini dapat diterapkan untuk kehidupan pribadi Anda juga.

Ada beberapa hal yang harus Anda ketahui tentang daftar hal yang tidak perlu dilakukan:

Pertama, jika Anda adalah tipe orang yang sangat sibuk melakukan berbagai hal, sehingga Anda tidak punya waktu memikirkan mengapa Anda melakukan yang Anda lakukan, maka daftar hal Yang Tidak perlu Dilakukan dapat memperbanyak waktu luang. Waktu ini kemudian bisa digunakan untuk sesuatu yang lebih produktif.

Kedua, Anda memiliki daftar yang harus dilakukan yang mana Anda sering kali tidak dapat menyelesaikan semuanya. Sama halnya dengan daftar hal Yang Tidak perlu Dilakukan, Anda seharusnya jangan berharap selalu sukses menghindari hal Yang Tidak perlu Dilakukan itu. Yang penting adalah bahwa daftar hal Yang Tidak perlu Dilakukan menambah nilai di setiap hari Anda dengan memberikan waktu senggang.

Itu saja yang perlu Anda ketahui. Sederhana bukan? Jika Anda masih membutuhkan sedikit masukan, berikut adalah beberapa contoh daftar hal Yang Tidak perlu Dilakukan untuk membantu Anda memulai:

Jangan membaca email hingga 09:30. Ketika hal pertama yang Anda lakukan setelah tiba di tempat kerja adalah membaca email, semua rencana yang sudah Anda susun sejak kemarin untuk hari itu kemungkinan besar akan terbuang percuma. Dengan tidak membaca email sampai waktu yang sudah Anda tentukan, Anda punya waktu untuk menyelesaikan beberapa item penting dalam daftar tugas yang mungkin sudah Anda susun sebelumnya.

Jangan membaca email setelah jam 8 malam. Anda memiliki kebiasaan memeriksa email atau pesan grup kerja di malam hari. Lalu jika ada keadaan darurat, Anda akan membuka laptop dan melibatkan diri dalam pekerjaan. Cobalah kebiasaan lain! Dengan tidak membaca email atau pesan yang berhubungan dengan pekerjaan setelah jam 8 malam, Anda akan memiliki lebih banyak waktu berkualitas dengan keluarga di malam hari. Jika ada keadaan darurat yang tidak bisa ditunda, Anda bisa mengijinkan orang lain menghubungi Anda secara langsung melalui ponsel.

Semoga bermanfaat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *