Budaya Organisasi

Strategi Utama dalam Komunikasi Manajemen 2

Sebagai kelanjutan dari pembahasan sebelumnya, kita akan melanjutkan pembahasan tentang Strategi Meningkatkan Komunikasi Manajemen di Tempat Kerja.

Personalisasikan komunikasi berdasarkan kebutuhan dan minat karyawan Anda

Alasan utama karyawan tidak terlibat dalam komunikasi dengan manajer adalah kurangnya personalisasi. Karyawan mengharapkan komunikasi yang dipersonalisasi dan ditargetkan dari para pimpinan mereka. Namun, banyak manajer yang masih belum berhasil menyesuaikan upaya komunikasi mereka dengan kebutuhan dan minat khusus karyawan.

Manajer harus mampu membuat dan menyediakan berita yang dipersonalisasi untuk karyawan mereka dengan segala hal yang mereka butuhkan agar tetap mendapatkan informasi dan melakukan pekerjaan mereka dengan sukses.

Selain itu, komunikasi di tempat kerja juga membutuhkan sentuhan kreatif agar lebih efektif. Menciptakan komunikasi dalam bentuk video dan infografis dapat mendorong keterlibatan karyawan yang lebih tinggi.

Berikan perhatian khusus kepada karyawan jarak jauh, garis depan, dan pekerja di jenjang terbawah

Tempat kerja saat ini sangat terdiversifikasi, dan ini merupakan salah satu tantangan terbesar yang dihadapi oleh para manajer saat ini. Menjaga karyawan yang berada di lokasi yang berjauhan tetap terhubung, terinspirasi, terinformasi, aman, dan termotivasi bukanlah tugas yang mudah.

Ketika karyawan ditanya tentang tantangan terbesar dalam bekerja jarak jauh, komunikasi dan kolaborasi menjadi perhatian utama mereka. Oleh karena itu, komunikasi jarak jauh yang efektif telah menjadi salah satu prioritas utama bagi para manajer di seluruh dunia.

Memastikan bahwa pesan yang tepat sampai kepada karyawan yang tepat pada waktu yang tepat mungkin tampak sulit bagi para manajer. Untungnya, teknologi komunikasi karyawan modern dapat memberdayakan manajer agar terhubung dengan tim mereka di mana pun mereka berada.

Aktifkan komunikasi yang mengutamakan perangkat seluler

Dengan adanya sistem kerja jarak jauh dan tenaga kerja yang tersebar, komunikasi yang mengutamakan perangkat seluler di tempat kerja telah menjadi kebutuhan. Manajer dan pengusaha perlu menyesuaikan diri dengan tren baru ini dengan memberikan karyawan akses yang mudah dan instan ke informasi penting langsung dari ponsel pintar mereka.

Manajer perlu menyadari manfaat penerapan teknologi komunikasi karyawan yang mengutamakan perangkat seluler dan memahami bagaimana alat ini dapat mengubah budaya organisasi dan perilaku karyawan.

Ukur dampak dari upaya komunikasi Anda

Salah satu kendala terbesar dalam setiap strategi komunikasi manajemen adalah ketidakmampuan untuk mengukur dampak dan efektivitas komunikasi di tempat kerja. Manajer sering kali tidak memiliki cara untuk mengaitkan upaya komunikasi mereka dengan KPI (Indikator Kinerja Utama) tertentu. Namun, aplikasi karyawan modern menyediakan cara bagi manajer untuk menghubungkan komunikasi mereka dengan beberapa tujuan bisnis tertentu. Akhirnya, komunikasi di tempat kerja dapat diukur!

Terapkan teknologi komunikasi yang tepat

Sistem komunikasi yang terfragmentasi dapat menyebabkan hilangnya keterlibatan dalam komunikasi manajemen. Teknologi komunikasi internal telah menjadi sangat kompleks, dan seringkali menyebabkan kebingungan, frustrasi, dan ketidakselarasan di antara karyawan.

Itulah mengapa banyak perusahaan dan manajer kini mencari solusi yang dapat menyatukan berbagai saluran komunikasi di tempat kerja dan memberikan karyawan satu sumber informasi yang dapat diandalkan.

Mengapa Komunikasi Manajemen Sangat Penting

Salah satu dari 3 hambatan utama keberhasilan komunikasi internal di organisasi adalah keterampilan komunikasi manajer lini yang buruk. Menurut buletin James Lukaszewski, hanya 30% informasi karyawan diperoleh melalui atasan mereka, sedangkan sumber lainnya adalah sebagai berikut:

  • 5% dari CEO
  • 6% dari manajemen senior
  • 7% dari manajemen tingkat atas
  • 8% dari manajemen menengah
  • 30% dari supervisor lini pertama
  • 25% dari ‘rekan meja sebelah’
  • 19% dari ‘berita palsu’ – berisi pernyataan yang berlebihan, gosip, dan rumor

Jelas bahwa komunikasi manajemen adalah salah satu aspek paling penting dalam setiap bisnis, dan hal ini dapat berdampak signifikan pada hal-hal berikut ini.

Membangun kepercayaan di tempat kerja

Penelitian terhadap 33.000 individu di 28 negara menunjukkan bahwa hampir 1 dari 3 karyawan tidak mempercayai perusahaan mereka, sementara studi lain menemukan bahwa hanya 46% orang yang memiliki kepercayaan terhadap organisasinya dan hanya 49% pada atasan/timnya.

Oleh karena itu, komunikasi manajemen yang efektif memainkan peran penting dalam membangun kepercayaan dan hubungan yang lebih baik antara karyawan dan manajer.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *