Leadership

Prinsip atau Hukum Hubungan Kepemimpinan 2

Dalam hukum hubungan kepemimpinan, terdapat hubungan publik dan hubungan pribadi. Menjalin kedekatan dengan orang lain bukanlah sesuatu yang hanya perlu dilakukan ketika seorang pemimpin berkomunikasi kepada sekelompok orang. Itu perlu terjadi pula dengan individu-individu. Semakin kuat hubungan dan koneksi antara individu, semakin mungkin pengikut ingin membantu pemimpin.

Itu adalah salah satu prinsip paling penting yang senantiasa disampaikan Maxwell kepada stafnya selama bertahun-tahun.Maxwell sering menyampaikan kepada stafnya, bahwa orang tidak akan melihat kapabilitas yang Anda miliki sampai mereka tahu bahwa Anda memiliki kepedulian, walau mereka sebenarnya tahu bahwa yang Anda sampaikan adalah kebenaran. Dan sering kali kenyataan ucapan Maxwell itu membuat para stafnya mengeluh. Anda membangun kredibilitas di hadapan orang lain ketika Anda memiliki hubungan dengan mereka dan menunjukkan bahwa Anda benar-benar ingin membantu mereka. Pemimpin terbesar mampu terhubung pada kedua tingkatan: dengan individu dan dengan audiens.

Contohnya adalah Ronald Reagan. Kemampuannya dalam membangun kedekatan dengan audiens tercermin dalam julukan yang dia terima sebagai presiden, yaitu Komunikator Handal. Tetapi dia juga memiliki kemampuan untuk menyentuh hati individu yang dekat dengannya. Peggy Noonan, mantan penulis pidato Reagan, mengatakan bahwa ketika presiden pulang ke Gedung Putih setelah perjalanan panjang dan staf mendengar helikopter mendarat di halaman, semua orang akan berhenti bekerja, dan para anggota staf akan berkata, “Ayah pulang!” Itu adalah tanda kasih sayang yang dirasakan oleh orang-orang terhadapnya.

Anda tidak perlu melihat terlalu jauh kepada Ronald Reagan untuk melihat contoh kemampuan pembentukan kedekatan dengan orang lain . Kadang-kadang Anda akan menemukan kemampuan tersebut di tempat yang paling tidak Anda duga. Maxwell teringat akan hal itu ketika ia membaca tentang pemakaman seorang tokoh bernama Sonny Bono. Meskipun ia berhasil dalam beberapa tahun terakhir di dunia politik, sebagai walikota Palm Springs dan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Amerika Serikat, kebanyakan warga negara itu mengingat Bono sebagai tokoh dari industri hiburan. Sulit untuk memandangnya sebagai sosok yang serius. Dia mengenakan pakaian yang mencolok. Dia selalu menjadi bahan lelucon istrinya yang sekaligus pasangannya di industri hiburan, Cher, dan dia tidak bisa bernyanyi. Tetapi pria itu tahu bagaimana cara menjaling hubungan dengan orang lain. Di pemakamannya, Ketua DPR Newt Gingrich berkata tentang Bono: saat Anda melihatnya dan berpikir dalam hati, “apa benar ini seorang selebritis?” Dia lalu tersenyum dan mengatakan sesuatu, kemudian Anda berpikir lagi dalam hati, “rasanya Ini tidak mungkin orang yang serius.” Setelah lewat beberapa percakapan yang lucu dan cerita yang menarik, Anda akan membuka perasaan kepadanya, dia akan membantu Anda menyelesaikan masalah Anda, dan Anda mulai menyadari bahwa ini adalah orang yang sangat pekerja keras, seorang pemikir, yang menutupi banyak kemampuannya dengan rasa humor yang luar biasa dan keinginannya untuk membuat Anda lebih besar darinya sehingga dia bisa melayani Anda, yang kemudian akan memudahkan Anda untuk melakukan sesuatu yang dibutuhkan oleh Anda dan dia.

Bono memahami Hukum keterhubungan. Dia memenangkan hati orang lain sebelum mengajaknya melakukan sesuatu. Dia tahu bahwa dia harus menyentuh hati dan emosi orang lain sebelum meminta sesuatu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *