Budaya Organisasi

Menjaga Kesehatan Mental Karyawan 2

Setiap perusahaan memiliki karakteristik yang berbeda. Meskipun beberapa faktor kesehatan mental negatif mungkin lebih dominan di beberapa perusahaan daripada yang lain, ada beberapa praktik terbaik yang harus diikuti setiap perusahaan untuk meningkatkan kesehatan mental karyawan mereka.

Lalu bagaimana membantu karyawan meningkatkan kesehatan mental mereka?

Meningkatkan Kesadaran dan Membuat Budaya Kerja yang Terbuka

Profesional bidang SDM dan komunikasi internal harus menambahkan kesehatan mental ke daftar prioritas utama mereka. Pertama-tama, mereka perlu meningkatkan kesadaran tentang topik ini, menciptakan budaya kerja yang positif, dan mendorong karyawan untuk merasa nyaman berbicara tentang hal ini secara terbuka.

Seperti yang dilaporkan dalam penelitian sebelumnya, “sumber daya” yang paling diinginkan oleh responden (31%) adalah budaya yang lebih terbuka seputar kesehatan mental. Lebih lanjut, hanya 49% responden yang menggambarkan pengalaman mereka berbicara tentang kesehatan mental di tempat kerja sebagai sesuatu yang positif atau melaporkan bahwa mereka menerima respons yang positif atau mendukung.

Tips tambahan: Untuk memulai, Anda bisa membuat buletin karyawan internal dua mingguan atau bulanan untuk mendidik karyawan atau mengundang mereka untuk berbicara secara terbuka atau anonim tentang tantangan mereka.

Mendidik Pemimpin Anda

Peran kepemimpinan dalam meningkatkan kesehatan mental di tempat kerja sangat penting. Manajer memiliki kekuatan terbesar untuk menciptakan suasana kerja yang sehat di sekitar tim mereka. Mereka adalah orang-orang yang dapat mempengaruhi hubungan di tempat kerja.

Meskipun pemimpin transformasional semakin baik dalam memahami faktor-faktor di balik kesehatan mental yang buruk, masih ada ruang untuk peningkatan. Hanya 47% karyawan yang percaya bahwa pemimpin perusahaan mereka adalah advokat untuk kesehatan mental di tempat kerja, dan 47% percaya bahwa manajer mereka dilengkapi untuk mendukung mereka jika mereka memiliki kondisi atau gejala kesehatan mental. Pemimpin harus berperan sebagai sekutu dengan berbagi pengalaman pribadi mereka untuk mendorong lingkungan yang transparan dan terbuka.

Tips tambahan: Implementasikan diskusi atau podcast kesehatan mental bulanan dan undang pemimpin Anda untuk berpartisipasi dalam panel. Buatlah sebuka mungkin dan izinkan karyawan untuk bergabung dalam percakapan.

Menawarkan Fleksibilitas

Menawarkan fleksibilitas dalam pekerjaan telah terbukti memiliki dampak positif pada kesehatan mental karyawan. Salah satu penelitian tentang pandemi COVID-19 menunjukkan bahwa beberapa rencana kembali ke kantor perusahaan berdampak negatif pada kesehatan mental karyawan. Dua alasan utama yang diberikan adalah kebijakan tentang bekerja secara tatap muka versus bekerja dari rumah (41%) dan kurangnya keseimbangan antara kerja dan kehidupan atau fleksibilitas berdasarkan kebijakan tersebut (37%). Namun, untuk menawarkan fleksibilitas, kepercayaan harus ada. Pemilik bisnis perlu tahu cara mempromosikan otonomi, menetapkan norma dan batasan, dan menentukan beberapa aturan komunikasi sinkron dan asinkron.

Tips tambahan: Pertimbangkan untuk memperpendek jam kerja pada hari Jumat, memberikan hari libur untuk ulang tahun karyawan Anda, atau pada Hari-hari tertentu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *