Kepemimpinan: Hukum Lingkaran Dalam 1
Dalam kepemimpinan, potensi Seorang Pemimpin Ditentukan oleh siapa saja yang Berada Dekat Dengannya. Konsep ini dirumuskan oleh John C. Maxwell dan ia sebut sebagai hukum atau prinsip lingkaran dalam. Untuk menggambarkan konsep ini Maxwell membagikan pengalamannya.
Pada tahun 1981, Maxwell menerima tawaran menarik. Saat itu ia bekerja sebagai direktur eksekutif di Kantor Pusat Wesleyan ketika ia diberi kesempatan untuk menjadi pemimpin gereja terbesar dalam aliran Wesleyan. Nama gerejanya adalah Skyline, dan berlokasi di daerah San Diego, California. Gereja ini memiliki rekam jejak yang bagus. Didirikan pada tahun 1950 oleh Orval Butcher, dan dia pensiun setelah 27 tahun memimpinnya. Dr. Butcher telah memberi pengaruh positif pada ribuan orang dengan kepemimpinannya, dan gereja ini memiliki reputasi yang kuat dan dikenal secara nasional. Meskipun gereja tersebut bagus, namun memiliki satu masalah, yaitu stagnasi. Setelah mencapai sedikit lebih dari seribu anggota, pertumbuhannya berhenti.
Saat pertama kali terbang untuk berbicara dengan dewan gereja, Maxwell tahu bahwa Skyline adalah tempat yang tepat baginya. Maxwell segera menelepon istrinya dan memberitahunya bahwa mereka harus mulai packing dan siap-siap pindah. Dan begitu dewan menawari Maxwell pekerjaan tersebut, mereka berangkat bersama dua anak mereka menuju San Diego. Selama perjalanan mengemudi melintasi negara, Maxwell mulai memikirkan tugas yang akan dihadapi. Dia sangat bersemangat menghadapi tantangan untuk membawa Skyline ke tingkat yang lebih baik.
Setelah tiba di sana, Maxwell bertemu dengan setiap anggota staf untuk menilai kemampuan individu. Hampir seketika ia menemukan mengapa gereja ini stagnan. Para stafnya adalah orang-orang yang baik, namun mereka bukan pemimpin yang kuat. Apapun yang ia lakukan dengan mereka, mereka tidak akan mampu membawa organisasi ke tempat yang diinginkan. Dari kondisi ini dapat terlihat bahwa potensi setiap pemimpin ditentukan oleh orang-orang terdekatnya. Jika orang-orang tersebut kuat, maka pemimpin tersebut dapat memberikan dampak besar. Namun jika mereka lemah, maka tidak akan bisa. Inilah Hukum Lingkaran Dalam.
Tugas yang menantang di depan Maxwell terlihat jelas. Dia harus mengganti pemimpin-pemimpin lemah yang ada di organisasi dan menghadirkan yang lebih baik. Itulah satu-satunya cara agar ia bisa membalikkan situasi. Maxwell membagi orang-orangnya menjadi tiga kelompok berdasarkan kemampuan mereka dalam kepemimpinan dan memberikan hasil. Kelompok pertama yang perlu ia tangani adalah sepertiga bagian terbawah, yaitu staf yang paling sedikit memberikan kontribusi pada organisasi. Maxwell sebenarnya bisa saja langsung memberhentikan mereka karena dampak kepergian mereka hanyalah kebaikan semata. Segera saja ia menggantikan mereka dengan orang-orang terbaik yang bisa ia temukan.
Kemudian Maxwell mulai menangani kelompok kedua. Satu per satu, ketika ia menemukan pemimpin-pemimpin yang baik dari luar organisasi, ia membawa mereka masuk dan melepas yang paling lemah dari staf yang sudah ada. Maxwell butuh waktu satu tahun untuk mengganti anggota kelompok menengah yang lama. Pada akhir tahun ketiga, ia telah melakukan perombakan total, hanya menyisakan dua orang dari staf asli. Dan karena lingkaran dalam mencapai tingkat yang lebih tinggi, organisasi juga bisa mencapai tingkat yang baru. Di kalangan para staf baru, mereka yang paling lemah sekalipun, masih lebih kuat daripada semua orang yang telah ia lepaskan. Para staf ini terus tumbuh bertumpu pada kekuatannya. Maxwell mengembangkan orang-orang ini agar mereka menjadi pemimpin yang lebih baik. Dan setiap kali seorang anggota staf pergi, ia mencari seseorang yang bahkan lebih baik sebagai penggantinya.
Akibatnya, dampak pada Skyline luar biasa. Hampir segera setelah Maxwell melakukan perubahan staf awal pada tahun 1981, mereka mulai tumbuh kembali. Dalam waktu kurang dari 10 tahun, gereja tersebut menjadi 3 kali lipat ukuran saat Maxwell mulai. Dan anggaran tahunan, yang berjumlah 800 ribu dollar saat ia tiba, berkembang menjadi lebih dari 5 juta dollar setahun. Pertumbuhan dan kesuksesan yang mereka alami di Skyline adalah karena Hukum Lingkaran Dalam. Ketika kita memiliki staf yang tepat, potensi kita melonjak tinggi. Dan pada tahun 1995 ketika Maxwell pergi, para pemimpin dari berbagai organisasi berusaha merekrut anggota staf bawahan Maxwell untuk organisasinya. Para pemimpin ini mengakui kekuatan Hukum Lingkaran Dalam dan ingin merekrut yang terbaik untuk meningkatkan potensi mereka.