Business Coaching

Memahami Siklus Hidup Produk 2

Telah kita bahas sebelumnya bahwa siklus hidup produk adalah konsep yang digunakan oleh manajemen dan profesional pemasaran untuk memahami bagaimana suatu produk berkembang seiring waktu. Ini membantu mereka dalam membuat keputusan seperti kapan waktu yang tepat untuk meningkatkan iklan, menurunkan harga, memperluas ke pasar baru, atau mendesain ulang kemasan.

Pada bagian sebelumnya kita telah membahas apa saja siklus hidup produk dan membicarakan detail yang ada di dalamnya. Selanjutnya kita akan membahas beberapa contoh siklus hidup produk.

Salah satu contoh yang menarik adalah mesin tik. Pada abad ke-19, mesin tik sangat populer karena meningkatkan kemampuan menulis dengan akurat. Namun, dengan munculnya teknologi baru seperti laptop dan ponsel, permintaan terhadap mesin tik menurun karena orang beralih ke perangkat yang lebih canggih.

Contoh lainnya adalah perekam video. Dahulu, perekam kaset video (VCR) sangat populer, tetapi dengan kemunculan layanan streaming seperti Netflix, permintaan terhadap VCR menurun secara signifikan hingga akhirnya produksi VCR dihentikan oleh produsen terakhirnya.

Studi kasus: yang juga menarik disimak adalah Maruti 800. Maruti 800 adalah contoh lain dari siklus hidup produk. Mobil ini, yang pertama kali diluncurkan pada tahun 1983 di India, mengalami berbagai tahapan dalam siklus hidupnya. Pada awalnya, Maruti 800 sangat diminati dan mengalami pertumbuhan pesat dengan peningkatan penjualan yang signifikan. Namun, seiring berjalannya waktu, dengan munculnya pesaing baru dan perubahan preferensi konsumen, penjualan Maruti 800 mulai menurun hingga akhirnya dihentikan pada tahun 2014.

Unsur manajemen yang penting dalam persoalan ini adalah strategi manajemen produk. Selama siklus hidup produk, manajemen produk memainkan peran penting dalam mengelola produk tersebut. Mereka bertanggung jawab atas pengembangan produk baru, perencanaan, penetapan harga, peluncuran produk, dan strategi pemasaran. Selama tahap pertumbuhan, mereka mungkin fokus pada inovasi dan peningkatan fitur produk, sementara selama tahap kematangan, mereka dapat mengadopsi strategi seperti diversifikasi pendapatan dan kemitraan dalam rangka mempertahankan pangsa pasar.

Pentingnya uji pemasaran tidak bisa diabaikan dalam persoalan ini. Sebelum meluncurkan produk baru atau melakukan perubahan besar pada produk yang ada, uji pemasaran adalah langkah yang penting. Ini memungkinkan perusahaan untuk mendapatkan wawasan tentang bagaimana pasar akan merespons produk atau perubahan tersebut, sehingga mereka dapat membuat penyesuaian yang diperlukan sebelum melakukan investasi besar.

Secara keseluruhan, siklus hidup produk adalah konsep penting dalam manajemen produk dan pemasaran. Dengan memahami siklus ini, perusahaan dapat mengambil langkah-langkah yang tepat untuk mengelola produk mereka sepanjang masa. Dari awal yang penuh harapan hingga akhir yang tak terelakkan, setiap produk memiliki kisahnya sendiri dalam siklus hidupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *