Model Analisis SIPOC (2)
SIPOC adalah peranti dalam metodologi Six Sigma yang digunakan untuk memetakan proses bisnis. SIPOC merupakan singkatan dari suplier (penyuplai), input, proses, output, dan customer (pelanggan), yang merupakan bagian-bagian dalam analisis. Pada bagian sebelumnya, kita telah membahas dua hal pertama SIPOC, bagian ini adalah kelanjutannya.
PROSES adalah urutan-urutan tindakan atau aktifitas yang menjadikan Input sebagai Output. Ini adalah peta proses tinggi dari diagram SIPOC; Ini menunjukkan seluruh proses hanya dalam 4-5 langkah signifikan. Ini memberi Anda semua proses sebagai instruksi manual. Ini memberi Anda kerangka kerja proses yang berfungsi. Jadi, setelah menerima semua input, Anda perlu memutuskan langkah pertama dari proses.
OUTPOT. Setelah menghabiskan waktu dalam menangani input dan melakukan pemrosesan, seluruh bisnis Anda tergantung pada produksi. Output adalah produk akhir atau hasil akhir yang datang setelah diproses dan sangat penting untuk bisnis. Dengan kata lain, output adalah barang atau jasa yang dihasilkan oleh proses untuk digunakan oleh pelanggan.
CUSTOMER atau pelanggan adalah Orang, Organisasi, Sistem ataupun Proses hilir yang menerima Output dari proses. Pelanggan bisa berupa pihak internal atau eksternal. Pelanggan internal adalah pemangku kepentingan proyek perbaikan proses, karena ini ditujukan untuk mereka. Sedangkan pelanggan eksternal atau pelanggan akhir adalah pihak yang menggunakan layanan atau produk akhir. yang mana proyek ini menganalisa apakah keputusan produk akhir memenuhi harapan mereka. Dengan kata lain, dalam proses memberikan hasilnya kepada pelanggan eksternal, ada banyak peralihan dari satu proses ke proses selanjutnya. Beberapa dari peralihan itu adalah antar pelanggan internal. Jika peralihan ini tidak berhasil dalam hal waktu dan akurasi, maka akan berpengaruh buruk pada hasil.
Pada kejadian tertentu, desesuaikan kengan konteks kebutuhan, kita bisa menambahkan variabelRequirement. Ini mewakili permintaan yang diinginkan pelanggan, untuk memberikan detail yang lebih lengkap dalam analisis SIPOC.
Model SIPOC sangat bermanfaat dalam berbagai hal – konsep, tujuan, dan praktik. Karena tidak semua masalah terkait dengan proses saja. Ada kemungkinan mendapatkan input yang salah. Terkadang output tidak memuaskan karena adanya kesalahpahaman atau ketidakmampuan untuk memenuhi kebutuhan pelanggan. Sayangnya, dalam perbaikan proses, ada beberapa orang yang mengabaikan atau menghilangkan penggunaan SIPOC karena kurangnya pemahaman tentang manfaatnya. Padahal, sebenarnya SIPOC sangatlah penting. Jika tidak digunakan, kita tidak akan tahu di mana letak masalah sebenarnya, seperti seorang dokter yang merawat pasien tanpa mengetahui masalah sebenarnya yang dialami oleh pasien tersebut. SIPOC memberikan jawaban untuk pertanyaan-pertanyaan yang paling sulit mengenai proses. Oleh karena itu, sebelum memulai dan mengakhiri proses ini, kita sangat perlu memperhatikan keputusan dan saran yang diberikan oleh SIPOC.
bersambung