Pemasaran Memanfaatkan LinkedIn 3
LinkedIn, sebagai salah satu platform media sosial terkemuka, merupakan pilihan yang tepat untuk mempromosikan bisnis Anda. Banyak merek telah melihat peningkatan hingga 33% dalam niat pembelian setelah mengiklankan di LinkedIn. Selain itu, iklan di LinkedIn dapat menjangkau 14,6% dari populasi global.
Dalam kelanjutan topik sebelumnya, kita akan membahas lebih lanjut berbagai strategi pemasaran yang dapat Anda terapkan di platform ini.
Anda dapat meningkatkan keterlibatan dengan fitur buletin. Menggunakan Buletin LinkedIn adalah cara efektif untuk terhubung dengan audiens Anda saat ini dan menarik pengikut baru. Meskipun tidak semua orang memenuhi syarat, kriteria untuk menggunakan fitur ini cukup sederhana. LinkedIn menyediakan pembuat buletin yang mudah dipahami, memungkinkan Anda membuat buletin yang menarik dan mengundang bagi audiens Anda. Ini adalah cara yang baik untuk meningkatkan interaksi dan keterlibatan dengan pengikut Anda.
Ajak orang untuk mengikuti halaman Anda. Sebagai admin halaman LinkedIn, Anda dapat mengundang jaringan Anda untuk mengikuti halaman Anda guna meningkatkan visibilitas dan kesadaran merek. Strategi terbaik adalah meminta manajer media sosial, tim penjualan, atau profesional pemasaran untuk secara selektif memilih orang yang potensial untuk diundang. Semakin tinggi tingkat penerimaan undangan, semakin banyak undangan yang dapat Anda kirimkan sesuai dengan kebijakan LinkedIn. Hal ini membantu memperluas jangkauan dan pengikut halaman Anda.
Manfaatkan unsur visual dalam postingan Anda. Posting di LinkedIn yang menyertakan gambar dapat meningkatkan interaksi hingga 2 kali lipat dibandingkan dengan postingan tanpa gambar. Lebih dari itu, gambar yang besar memiliki rasio klik-tayang 38% lebih tinggi daripada gambar standar. Studi juga menunjukkan bahwa video adalah jenis konten yang paling sering dibagikan ulang di LinkedIn, dengan pengguna LinkedIn 20 kali lebih mungkin membagikan ulang postingan video. Tidak mengherankan, karena video telah terbukti menjadi jenis konten yang paling efektif di berbagai platform media sosial dan saluran komunikasi saat ini.
Lakukan eksperimen dengan ragam iklan dan penargetan. LinkedIn menyediakan beragam jenis iklan dan opsi penargetan yang dapat dieksplorasi. Penting untuk menguji berbagai kombinasi untuk menentukan strategi yang paling efektif sesuai dengan tujuan dan audiens target Anda. Sebagai contoh, sementara iklan gambar mungkin cocok untuk meningkatkan kesadaran merek, iklan pembangkit prospek mungkin lebih efektif untuk mempromosikan konten yang dapat diunduh. Dalam hal penargetan, Anda dapat memilih target secara spesifik, seperti menargetkan persona dari daftar perusahaan yang sudah ada, atau memperluas audiens dengan mempertimbangkan minat dan jabatan sebagai kriteria penargetan Anda. Eksperimen dengan variasi iklan dan penargetan dapat membantu Anda mencapai hasil yang optimal.
Salah satu strategi pemasaran LinkedIn yang sering terlewatkan adalah memanfaatkan advokasi karyawan. Ternyata, karyawan memiliki kemungkinan 14 kali lebih tinggi untuk membagikan konten perusahaan dibandingkan jenis konten lain di LinkedIn. Tidak mengherankan, karena karyawan memiliki kepentingan pribadi dalam kesuksesan merek tempat mereka bekerja. Perusahaan perlu menyadari bahwa karyawan adalah aset berharga dalam strategi pemasaran LinkedIn. Membangun reputasi merek melalui dukungan karyawan adalah langkah unggul, terutama bagi perusahaan yang mengimplementasikan program advokasi merek yang komprehensif di seluruh organisasi.
Demikianlah beberapa cara yang bisa Anda praktikkan dalam strategi pemasaran menggunakan LinkedIn. Selamat mencoba!