Perbedaan Antara Proyek dan Program bag 1
Sebagian dari kita masih rancu dengan istilah proyek dan program. Banyak dari mereka yang memiliki anggapan bahwa sebuah program hanyalah proyek yang sangat besar,. Sebagian kita juga beranggapan terdapat banyak kesamaan antara proyek dan program.
Demi memahami perbedaan keduanya, kita bisa memulainya dari definisi proyek dan program.
Proyek didefinisikan sebagai “Organisasi sementara yang dibuat dengan tujuan mewujudkan sebuah atau beberapa produk sesuai dengan spesifikasi Bisnis yang sudah ditentukan”.
Seperti yang pernah kami muat dalam artikel di situs ini, Program didefinisikan sebagai “Sekelompok proyek yang saling berhubungan yang dikelola dengan cara yang terkoordinasi demi mendapatkan manfaat dan kendali yang tidak bisa didapatkan apabila dikelola satu demi satu secara terpisah”.
Apabila Anda masih belum terpuaskan dengan beberapa uraian di atas, kami akan mencoba menjelaskan lebih lanjut tentang hal ini.
Ukuran kesusksesan program dan proyek
- Keberhasilan program diukur dari segi keuntungan bisnis, keuntungan atas investasi yang sudah dilakukan perusahaan, atau kemampuan baru yang dimiliki bisnis.
- Keberhasilan proyek diukur dengan bagaimana produk yang dihasilkan sesuai dengan standar waktu, kualitas, dan biaya.
Target program dan proyek
- Karena program lebih menekankan manfaat daripada hasil, program lebih strategis. – Program berfokus pada ” bagaimana melakukan hal yang benar”.
- Karena lebih mementingkan hasil daripada manfaat, proyek lebih memperhatikan taktik. Proyek lebih berfokus pada “”bagaimana melakukan hal dengan benar”.
Ruang lingkup program dan proyek
- Program memiliki cakupan yang luas, berfokus pada manfaat, bahkan bila perlu harus mengubah ruang lingkup secara dramatis selama pelaksanaannya untuk memenuhi kebutuhan perusahaan yang berubah.
- Lingkup proyek lebih sempit, – proyek terbatas pada bagaimana mewujudkan hasil.
Yang terlibat dalam program dan proyek
- Program biasanya akan melibatkan beberapa unit fungsional dalam suatu organisasi.
- Proyek biasanya terbatas hanya melibatkan satu unit fungsional dalam suatu organisasi, itupun biasanya hanya dalam satu unit vertikal saja.
Waktu pelaksanaan program dan proyek
- Program biasanya dieksekusi dalam skala waktu yang jauh lebih lama daripada proyek, seringkali beberapa tahun.
- Proyek biasanya berdurasi lebih pendek daripada program, seringkali hanya beberapa minggu, dan menurut definisi memiliki durasi yang terbatas.
Cara lain untuk memahami perbedaan antara proyek dan program adalah dengan melihat perbedaan peran Manajer Proyek dan Manajer Program.
Dari sisi perencanaan yang dibuat. Manajer Program membuat rencana tingkat tinggi yang digunakan sebagai panduan pelaksanaan proyek. Sedangkan, manajer proyek membuat rencana terperinci bagaimana penyelesaian suatu produk proyek berdasarkan panduan dari manajer program.
Fokus manajer program adalah sisi kepemimpinan, karena Manajer Program mengelola manajer. Manajer Program perlu memfasilitasi dan mengelola aspek politik, hubungan, dan resolusi konflik. Sedangkan, manajer proyek fokus pada manajemen SDM (spesialis dan teknisi) yang terlibat dalam penyelesaian produk.
Manajer program memantau dan mengontrol proyek. Manajer Proyek memantau dan mengendalikan pekerjaan timnya.