Manajemen Kinerja

Model Perubahan Scott dan Jaffe – bag 3: Tataran Praktis

Sebagai manajer, Anda dapat menggunakan Siklus Perlawanan Scott dan Jaffe selama setiap fase sebagai berikut.

1. Penolakan

Jika terdapat anggota tim bersikap menyangkal, tentu Anda ingin membimbingnya secepat mungkin ke fase berikutnya.

Di sini, kita ingin membantu mereka memahami bahwa perubahan ini sangat diperlukan. Untuk melakukan ini, Anda dapat:

  • Membangun komunikasi untuk memastikan mereka memahami mengapa perubahan itu terjadi.
  • Pastikan mereka memahami implikasi negatif jika perubahan tidak terjadi.
  • Tanyakan apakah mereka memiliki alternatif untuk melakukan perubahan ini.
  • Berikan pengertian mengenai apa yang diharapkan dari mereka ke depan.
  • Tanyakan apa yang mereka ketahui tentang perubahan itu. Bila ada yang terlewat, isi bagian yang kosong tersebut.
  • Tanyakan mengenai bagaimana perasaan mereka terkait dengan perubahan itu.

2. Perlawanan

Pada fase ini, kita mulai menemukan adanya keresahan dalam tim. Tapi jangan sampai terjadi saling menyalahkan sebagai akibat dari keresahan itu.

Beberapa hal yang bisa dilakukan yaitu:

  • Akui perasaan mereka terhadap perubahan.
  • Tanyakan langkah apa yang sekiranya dapat mereka ambil saat ini untuk membantu mengelola perubahan.
  • Tanyakan apa yang mereka bayangkan mengenai masa depannya.
  • Cari tahu bagaimana segala sesuatunya akan berbeda dari keadaan sekarang menurut mereka.
  • Dorong anggota tim untuk berbicara dengan orang-orang yang bersikap positif tentang perubahan.
  • Berada dalam situasi perubahan berarti kehilangan berbagai kendali atas variabel di sekitar kita. Tanyakan anggota tim apa yang bisa diandalkan sebagai kendali saat ini ; seperti bagaimana menyikapi atau berperilaku dalam perubahan.

3. Eksplorasi

Pada fase ini, kita ingin membantu tim mengeksplorasi perubahan dari perspektif yang berbeda, dan mendorong tim untuk mencoba berbagai hal.

Untuk melakukan ini, Anda dapat:

  • Menanyakan kepada tim bagaimana mereka dapat membuat perbedaan terhadap perubahan.
  • Menanyakan apa yang ingin mereka ciptakan dari perubahan ini.
  • Mendiskusikan seperti apa masa depan mereka dan organisasi.
  • Dorong orang untuk mengeksplorasi peluang apa yang ada bagi mereka dan organisasi di masa depan.

4. Komitmen

Selama tahap akhir dari Siklus Perlawanan Scott dan Jaffe, Anda ingin mendorong setiap anggota tim untuk memfokuskan waktu dan energi mereka di tempat yang dapat membuat perbedaan.

Untuk melakukan ini, Anda dapat:

  • Menanyakan bagaimana mereka mengukur bahwa mereka telah berhasil dengan perubahan ini.
  • Membantu tim mengidentifikasi penghargaan untuk diri mereka sendiri jika tim berhasil membuat perubahan.
  • Membahas peluang jangka panjang apa yang ada untuk diri mereka dan organisasi.

Model Perubahan Scott dan Jaffe adalahmodel manajemen perubahan prediktif yang memperlihatkan fase-fase yang dilalui individu saat mereka melakukan penyesuaian terhadap perubahan organisasi.

Sebagai seorang manajer, model ini dapat membantu Anda memahami kemungkinan bagaimana Anda dan tim bereaksi terhadap perubahan organisasi. Anda kemudian dapat menggunakan pemahaman ini untuk menggerakkan tim melalui perubahan seefisien mungkin.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *