Ringkasan Buku The Lean Startup oleh Eric Ries (7)
Pada bagian sebelumnya kita membahas tentang metode pengukuran atau pengujian dari hasil penawaran MPV. Bagaimana prinsip akuntansi inovasi menghitung sampai sejauh mana inovasi yang ditawarkan diterima pasar. Bila inovasi bisa diterima pasar, maka Anda bisa terus berjalan. Apabila sebaliknya, Anda perlu mengambil tindakan lain.
Pivot
Selanjutnya, buku ini memperkenalkan penggunaan istilah Pivot. Kata ini sebenarnya berarti sebuah gerakan memutar dengan bertumpu pada suatu titik. Pada olah raga bola basket, pivot adalah gerakan pemain memutar tubuhnya dengan satu kaki yang tidak boleh berpindah sebagai pusat putaran. Mirip seperti dalam istilah bola basket, di Lean Startup, pivot berarti mengubah arah tetapi tetap membumi pada apa yang telah dipelajari.
Agar bisa membangun bisnis yang berkembang dan berkelanjutan, Anda memerlukan visi yang jelas. Anda juga memerlukan strategi untuk mewujudkan visi Anda, yang terdiri dari model bisnis, rencana produk, dan perencanaan pelanggan yang akan ditarget. Mengubah strategi organisasi inilah yang dimaksud sebagai pivot, tetapi itu tidak berarti visi Anda berubah.
Berikut adalah beberapa contoh pivot seperti yang dimaksud oleh buku ini.
Flickr adalah sebuah situs yang menyediakan layanan penyimpanan foto atau video beresolusi tinggi. Banyak para penggunanya adalah seorang profesional di bidang produksi multimedia. Flickr pada awalnya bergerak di bidang game multiplayer berbasis web.
Instagram pada awalnya adalah sebuah aplikasi social check-in, aplikasi berbagi lokasi bagi sesama penggunanya. Pengguna merekomendasikan tempat-tempat yang menurutnya menarik. Pengguna tersebut dimungkinkan berbagi foto, sedangkan pengguna lain dimungkinkan memberi tanda suka. Namung dalam perkembangannya berganti menjadi aplikasi berbagi foto dan video.
Pinteres pada awalnya adalah sebuah situs katalog bagi para penggunanya.Tetapi karena di masa itu teknologi pembayaran online masih belum memungkinkan, para pengguna pinterest jadi kesulitan untuk melakukan transaksi jual-beli. Karena penggunanya sudah cukup banyak dan diantara mereka terjadi saling berbagi, maka pinterest berpindah haluan menjadi situs berbagi beragam item bagi para penggunanya.
Menentukan Kapan Harus Melakukan Pivot
Memutuskan untuk melakukan pivot adalah keputusan yang sulit. Salah satu alasannya adalah bahwa startup jarang mengalami kegagalan total ketika mereka menguji sebuah ide. Anda merasa bahwa startup Anda berhasil, hanya saja tidak benar-benar mendapatkan daya tarik yang nyata.
Pertanda nomor satu yang perlu Anda perhatikan adalah hasil perhitungan metrik Anda tidak cukup baik. Hal lainnya adalah eksperimen Anda tidak membuat kemajuan yang signifikan.
Kemungkinan besar, Anda akan melakukan pivot lebih lambat dari yang seharusnya. Ini karena sebagai pengusaha Anda biasanya adalah seorang yang optimis, dan Anda berpikir bahwa mungkin eksperimen berikutnya adalah eksperimen yang bisa menggerakkan jarum ke atas. Untuk alasan ini, “Pertemuan Pivot atau berlanjut” secara teratur direkomendasikan. Ini dilakukan untuk secara khusus membahas apakah Anda harus melakukan pivot atau tidak.
Pada beberapa kejadian, sangat mungkin upaya yang sedari awal dilakukan perusahaan pada MVP akhirnya mengarah pada beberapa peningkatan kedewasaan. Namun, meskipun segala sesuatunya berjalan lancar pada kondisi ini, MPV gagal meningkatkan perhitungan metrik utama lebih lanjut. Berdasarkan hal itu maka akhirnya diputuskan untuk melakukan pivot. Kejadian ini memang membuat kedewasaan yang telah diperoleh kembali ke titik nol, tetapi Anda telah mendapatkan pelajaran berharga yang diperoleh dari perjalanan yang sudah Anda lakukan.
Anda seharusnya tidak menganggap pivot sebagai sebuah keburukan. Hampir dipastikan bila Anda meneruskan, calon pengguna tidak merespons ide Anda dengan baik seperti yang Anda harapkan. Jika Anda tidak dapat meningkatkan metrik Anda melalui eksperimen, maka Anda harus putar haluan atau berisiko kehabisan modal atau hanyut tak menentu.